Ototekno

TikTok Gandeng Microsoft dan Adobe, Hadirkan Label Khusus bagi Konten AI


Jejaring sosial TikTok akan memberlakukan kebijakan baru bagi konten-konten penggunannya, yang dihasilkan dari kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Nantinya, konten AI akan disematkan secara otomatis label ‘AI-generated’ guna memberitahu pengguna bahwa konten yang mereka tonton adalah hasil kecerdasan buatan.

“Konten yang dihasilkan AI adalah inovasi kreatif yang luar biasa, tetapi transparansi bagi pengguna sangat penting,” kata Head of Operations and Trust & Safety TikTok, Adam Presser dalam keterangannya dikutip dari Tech Crunh, Kamis (9/5/2024).

Pelabelan konten buatan AI ini diterapkan melalui Content Credentials, sebuah teknologi yang diciptakan oleh Coalition for Content Provenance and Authenticity (C2PA), yang dibentuk bersama Microsoft dan Adobe.

Content Credential akan melampirkan metadata tertentu kepada suatu konten yang dapat dimanfaatkan TikTok untuk mendeteksi langsung bahwa konten tersebut diproduksi oleh AI sehingga langsung diberi label.

Metadata dari Content Credential memberikan detail tentang di mana dan bagaimana konten yang dihasilkan AI dibuat atau diedit. Metadata itu akan tetap melekat pada konten tersebut saat diunduh.

Kebijakan ini mulai berlaku pada Kamis (9/10/2023) dan akan diterapkan untuk semua pengguna secara global dalam beberapa pekan mendatang.

“Dengan bermitra bersama rekan-rekan untuk memberikan label konten di seluruh platform, kami memudahkan pembuat konten untuk mengeksplorasi konten yang dihasilkan AI secara bertanggung jawab, sambil terus mencegah konten buatan AI berbahaya atau menyesatkan yang dilarang di TikTok,” ujar Adam

Sebelumnya, TikTok telah mengumumkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk melawan penggunaan AI pada konten yang berkaitan dengan pemilihan umum. Kebijakan mereka juga dengan keras melarang konten buatan AI yang mengandung informasi menyesatkan.

Back to top button