Market

Oktober Tinggalkan Solo, Gibran Pastikan Dana Hibah UEA untuk Pembangunan


Kalau tak ada aral, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka bakal meletakkan jabatan Wali Kota Solo pada Oktober 2024. karena dia naik kelas menjadi Wakil Presiden terpilih 2024-2029.

Meski begitu, Gibran memastikan bahwa pembangunan Kota Solo akan terus berlanjut. Khususnya yang terkait dengan kerja sama dengan pemerintah Uni Emirat Arab (UEA). 

“Kami melanjutkan kerja sama yang ada. Ini kan beberapa menterinya ada di Bali menghadiri World Water Forum,” kata Gibran, dikutip dari Inilahjateng.com, Senin (20/5/2024).

Gibran menyebut, ada beberapa nota kesepahaman yang telah ditandatanganinya di Water World Forum, Bali. Sayangnya, Gibran menyembunyikan nota kerja sama apa saja yang telah ditandatanganinya itu.

“Kesepakatan yang sudah ada kami lanjutkan, ini ada kerja sama lain. Biar nanti yang merilis pak presiden terpilih saja,” ujarnya.

Sementara terkait pembangunan infrastruktur di Kota Solo, putra sulung Presiden Jokowi ini, berjanji akan menggunakan dana hibah UEA senilai US$15 juta. Atau setara Rp225 miliar dengan asumsi kurs Rp15.000/US$. Salah satu proyek infrastruktur yang akan disangga dana hibah UEA itu adalah penataan koridor Teuku Umar.

“Dari Tirtonadi menuju Masjid Sheikh Zayed itu, sebetulnya koridornya mau saya benerin. Koridor Teuku Umar itu bagus, karena banyak kafe. Mau saya kasih lampu biar bisa hidup sampai malam,” kata Gibran.

Nantinya, dilanjutkan Gibran, koridor tersebut akan mirip dengan kawasan Ngarsopuro. “Kami sediakan tempat bagi pejalan kaki dari terminal menuju masjid, sambil kami selesaikan hibah lain, misalnya Rumah Sakit Emirates Hospital, kemungkinan jadi Agustus,” kata Gibran.

Sementara bagian lain yang juga direvitalisasi, lanjut Gibran, menggunakan sumber dana yang sama. Misalnya, GOR Indoor Manahan, kawasan Kampung Batik Kauman, dan kolam renang Tirtomoyo.

“Kalau Keraton Surakarta yang kami benerin alun-alun utara dan selatan, Masjid Agung, atrium depannya Masjid Agung juga dibenerin,” imbuhnya.

Selain itu, dikatakannya, akan ada pembersihan dan relokasi pedagang kaki lima (PKL) di sejumlah lokasi. “Yang lain belum semua DED saya ACC ya, ditunggu dulu,” kata Gibran.

 

Back to top button