Arena

7 Fakta Kunci Duel Korea Selatan vs Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024


Pertandingan krusial Piala Asia U-23 2024 antara Timnas Indonesia U-23 dan Korea Selatan U-23 di perempat final tidak hanya merupakan ajang penentu siapa yang akan melaju ke semifinal, tetapi juga penuh dengan cerita dan statistik yang menarik. 

Duel tim debutan ”Garuda Muda” menghadapi Korsel, pemilik satu gelar Piala Asia U-23, akan tersaji di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat (26/4/2024) pukul 00.30 WIB.

Berikut adalah tujuh fakta penting yang menonjol dalam duel sengit ini:

1. Pertemuan Emosional Shin Tae-yong

post-cover
Shin Tae-yong Siap Hadapi Korea Selatan dengan Perasaan Tenang di Perempat Final Piala Asia U-23. (Foto: Getty Images)

Sebagai pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong menghadapi pertandingan yang sangat emosional karena ini adalah pertama kalinya ia melawan Korea Selatan, negara asalnya, sebagai pelatih lawan. 

Shin Tae-yong memiliki sejarah panjang dengan sepak bola Korea, termasuk peran sebagai pelatih kepala di Piala Dunia 2018. Pengalamannya yang luas dengan sepak bola Korea memberikan nuansa khusus pada pertandingan ini, menjadikannya salah satu momen paling menantang dalam karir kepelatihannya.

2. Kenangan Manis di Stadion Abdullah bin Khalifa

post-cover
Suporter Indonesia bersorak untuk timnya sebelum pertandingan Grup A Piala Asia AFC U23 antara Yordania dan Indonesia di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha pada 21 April 2024. (Foto: AFP/Karim Jaafar)

Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha menjadi lokasi yang menguntungkan bagi Indonesia, di mana mereka telah mencatat kemenangan penting sebelumnya, termasuk dua kemenangan selama Piala Asia U-23 2024. Dengan kapasitas 12 ribu penonton, stadion ini telah menjadi saksi bisu keberhasilan Tim Garuda Muda, yang semakin memperkuat motivasi mereka untuk pertandingan ini.

3. Duel Antara Rekan Satu Tim di Klub Korea

post-cover
Pratama Arhan saat membela Timnas Indonesia. (Foto: Inilah.com/Didik Setiawan)

Pertandingan ini juga menampilkan duel menarik antara Pratama Arhan dari Indonesia dan Kang Sang Yoon dari Korea Selatan, yang keduanya merupakan rekan satu tim di Suwon FC. 

Meskipun mereka bermain di posisi yang berbeda, pertemuan ini menambahkan lapisan strategis pada permainan, dengan kedua pemain memiliki pemahaman mendalam tentang gaya bermain satu sama lain.

4. Dominasi Pemain Luar Negeri Indonesia

post-cover

Timnas Indonesia U-23 memiliki keunggulan unik dengan enam pemainnya yang berkarier di luar negeri, lebih banyak dibandingkan dengan Korea Selatan. Pemain seperti Justin Hubner, Pratama Arhan, dan Marselino Ferdinan membawa pengalaman internasional yang bisa menjadi kunci dalam menghadapi tekanan pertandingan penting ini.

5. Perbedaan Usia yang Signifikan

Dengan rata-rata usia 20,69 tahun, skuad Indonesia lebih muda dibandingkan dengan Korea Selatan yang memiliki rata-rata usia 21,47 tahun. Kedewasaan ini mungkin memberikan keuntungan pengalaman kepada Korea, namun kecepatan dan semangat muda Indonesia dapat menjadi faktor X dalam mengubah dinamika pertandingan.

6.Tiket Menuju Olimpiade Paris 2024

post-cover
Olimpiade 2024 akan berlangsung di Paris, Prancis (Vir.com.vn)

Kedua tim memiliki peluang untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024 jika berhasil mencapai semifinal. Hal ini menambah tekanan dan motivasi tambahan bagi kedua tim untuk tampil maksimal di perempat final. 

Menurut jadwal dan hasil undian Olimpiade yang sudah dilaksanakan, jika Indonesia atau korsel berhasil lolos ke Olimpiade sebagai salah satu dari tiga tim terbaik Asia akan langsung melaku ke Paris sementara untuk juara ke-4 akan melakukan pertandingan play-off melawan wakil Afrika, Guinea, yang akan dilangsungkan di fasilitas canggih Pusat Sepak Bola Nasional Clairefontaine, Prancis pada 9 Mei 2024.

7.Duel Taktik Shin Tae-yong vs Hwang Sun-hong

post-cover
Pelatih Korea Selatan Waspadai Kekuatan Timnas Indonesia U-23 di Perempat Final Piala Asia. (Foto: Getty Images)

Pelatih Korea Selatan, Hwang Sun-hong, memiliki reputasi sebagai striker andalan di masanya, sementara Shin Tae-yong dikenal akan kepiawaiannya dalam strategi dan taktik. Pertemuan ini tidak hanya akan menjadi tes bagi pemain, tetapi juga pertarungan strategis antara dua pelatih berpengalaman Negeri Ginseng tersebut.

Pertandingan ini tidak hanya penting dalam konteks Piala Asia U-23 tetapi juga berpotensi membuka peluang untuk kedua tim di Olimpiade Paris 2024, menjadikan setiap momen dari pertandingan ini krusial dan layak untuk diperhatikan. Dengan kombinasi cerita pribadi, kenangan sejarah, dan pertarungan taktis, laga Korea Selatan vs Indonesia ini diprediksi akan menjadi salah satu yang paling menarik di turnamen.

 

Back to top button